Bahaya Lilin Wewangianterapi untuk Kesehatan

Dengarkan musik, minum teh, dan menghidupkan lilin wewangianterapi dengan aroma tertentu jadi langkah beberapa orang untuk menentramkan pemikiran selesai hadapi hari yang penuh depresi. Menurut specialist paru-paru sekalian direktur klinis departemen service therapy pernafasan di Bridgeport Hospital, Kavitha Gopalratnam, lilin saat dibakar melepas karbon monoksida, jelaga, dan senyawa kimia ke udara, terhitung toluen dan benzena.
“Benzena (salah satunya toksin yang dikeluarkan saat merokok) tidak ramah untuk kesehatan. Benzena ialah bahan kimia industri yang mempunyai federasi karsinogenik (berkaitan kanker),” kata Gopalratnam, seperti diambil dari Livestrong.
Panduan Gampang Tangani Mengorok, Cukup Goyangkan Lidah
Bukti Kereta Panoramic Sebelumnya sempat Stop Operasi Sekarang Okupansi Menembus 117 %
Walau Federasi Kanker Nasional di Amerika Serikat mengatakan paparan benzena tingkatkan resiko leukemia dan abnormalitas darah, jalinan kausal di antara pemakaian lilin dan kanker darah belum bisa dibuktikan. Disamping itu, jumlah benzena yang dikeluarkan lilin lebih rendah dibanding yang dibuat asap rokok dan implementasi kesehatan karena membakar lilin bergantung pada pribadi.
“Orang dengan penyakit paru-paru yang telah ada awalnya, seperti asma, mempunyai resiko sedikit besar dan agar lebih waspada,” terang Gopalratnam.
Dia menulis dalam kasus berlebihan asap lilin wewangianterapi bisa mengakibatkan gempuran asma kronis. Reaksi ini tambah umum terjadi pada beberapa anak karena asapnya dapat semakin jelek. Dalam pada itu, toluene kerap disangkutkan asap yang dikeluarkan dari pencair cat dan bisa membuat iritasi mata, hidung, kerongkongan, dan kulit.
Bahaya Karsinogen pada Produk Kosmetik Menurut Ahli
Senyawa ini bisa mengakibatkan masalah berkaitan pernafasan untuk yang condong alami permasalahan pernafasan. Bergantung dengan tingkat paparan, toluene bisa mengakibatkan kecapekan, ketidaktahuan, pusing, sakit di kepala, kekhawatiran, insomnia, dan menghancurkan ginjal, hati, dan saraf, menurut Pusat Pengaturan dan Penangkalan Penyakit Amerika Serikat (CDC).
Maka apa lilin beraroma jelek untuk kesehatan? Selama ini tidak ada riset yang cukup buat memperlihatkan apa lilin beraroma beracun. Tapi, benda ini condong memiliki kandungan senyawa organik yang gampang menguap seperti formaldehida.
Sebuah study pada Januari 2023 di BMC Publik Health temukan nyaris seperempat mahasiswa yang memakai lilin wewangianterapi memberikan laporan permasalahan kesehatan, terhitung sakit di kepala, napas sesak, dan batuk. Paparan lilin wewangianterapi sepanjang satu jam ataupun lebih disangkutkan kejadian yang semakin lebih tinggi berlangsungnya sakit di kepala, bersin, dan mengi.
Disamping itu, sebuah pantauan pada Oktober 2019 dalam Cancer Prevention Research memperlihatkan senyawa wewangiantik yang dikeluarkan saat membakar lilin beraroma disangkutkan kenaikan resiko kanker kandungan kemih. Lantas, apa lebih bagus bila wewangiannya asal dari minyak fundamental, dibanding minyak wangi bikinan pabrik?
“Beberapa riset menyaratkan wewangian yang ada dengan alami kemungkinan aman dan bahan sintetis apapun itu kemungkinan sedikit beresiko,” tutur Gopalratnam.
Disamping itu, check sumbu lilin dan jauhi sumbu warna atau metalik karena bisa memiliki kandungan bahan kimia beracun dan mengakibatkan resiko kesehatan. Sumbu kapas, kertas, atau kayu yang tidak diwarnai ialah opsi yang semakin lebih aman.
Panduan aman
Untuk yang masih tetap ingin menghidupkan lilin beraroma di dalam rumah, ada beberapa panduan yang dapat dilaksanakan supaya kesehatan selalu terlindungi. Satu diantaranya tingkatkan saluran udara.
“Apapun itu tipe lilin yang dibakar, beberapa asap bisa dilepaskan ke udara . Maka, simpan lilin yang berpijar di ruang yang berventilasi baik,” papar Gopalratnam.
Membuka pintu atau jendela untuk sirkulasi. Bila menempatkan lilin di dalam kamar mandi karena itu hidupkan kipas angin. Panduan lain yaitu tempatkan lilin minimal sekitaran 30 cm dari benda apapun itu yang bisa kebakar. Seharusnya mengeluarkan lilin dari kamar saat sebelum tidur. Tidak boleh juga tiup lilin untuk mematikan api karena bisa hasilkan semakin banyak asap yang bisa buang semakin banyak jelaga ke udara.
“Pakai snuffer untuk mematikan api sebagai tukarnya,” tutur Gopalratnam.
Paling akhir, cermati tanda-tanda reaksi alergi atau iritasi pernafasan karena mengisap asap lilin, terhitung mata atau hidung gatal, hidung berair dan bersin. Bila pertanda ini ada karena itu matikan lilin.
Perkiraan Cuaca Hari Ini: Bibit Siklon di Selatan Jawa, Waspada di Maluku dan Papua
4 menit yang lalu
Artikel Berkaitan
Panduan Gampang Tangani Mengorok, Cukup Goyangkan Lidah
Bahaya Karsinogen pada Produk Kosmetik Menurut Ahli
Orang Paling kaya di Inggris Jim Ratcliffe Ketertarikan Membeli Manchester United, Ini Profilnya
Kandungan Formalin Diketemukan Mendekati Ramadan, YLKI: Perlu Mengantisipasi dari Pemerintahan
Pemicu dan Pengatasan Sindrom Jeune, Penyakit Genetik Sangat jarang Buat Tempat Dada Menyempit
4 Langkah Menyelamatkan Document Saat Kebakaran, Tidak Cukup Tas Tahan Api
Referensi Informasi
Faedah Sujud untuk Kesehatan Otak
9 jam yang lalu
Mengisap Udara Fresh, Baik Faedahnya untuk Kesehatan
21 jam yang lalu
Kenali Ketidaksamaan Buah Anggur Merah dan Hijau
1 hari kemarin
Faedah Blewah, Buah yang Disukai untuk Makanan Membuka Puasa
1 hari kemarin
4 Penyakit yang Rawan Ada Saat Berpuasa
2 hari kemarin
Ifan Seventeen Menderita Tumor di Kepala, Apa Pemicunya?
2 hari kemarin
Gampang Terusik Suara, Apa Itu Misophonia?
2 hari kemarin
5 Dogma mengenai Buah yang Disebutkan Dapat Gagalkan Pengurangan Berat Tubuh
3 hari kemarin
6 Tipe Sakit Kepala, Apa Saja Perbedaannya?
3 hari kemarin
Bahaya Tutup Mata Saat Melahirkan, Dapat Akibatkan Pecah Pembuluh Darah
5 hari kemarin
Panduan Gampang Tangani Mengorok, Cukup Goyangkan Lidah
2 hari kemarin
Seorang dokter temukan lima olahraga lidah yang menjadi jalan keluar rutinitas mengorok. Baca triknya.
Bahaya Karsinogen pada Produk Kosmetik Menurut Ahli
6 hari kemarin
Ahli memberitahukan bahaya karsinogen pada produk kosmetik pada kesehatan manusia, yakni sebagai organisme atau agen yang bisa mengakibatkan kanker.
Orang Paling kaya di Inggris Jim Ratcliffe Ketertarikan Membeli Manchester United, Ini Profilnya
7 hari kemarin
Jutawan Inggris Sir Jim Ratcliffe mengatakan punya niat beli Manchester United atau MU dari keluarga Glazer. Siapa ia?
Kandungan Formalin Diketemukan Mendekati Ramadan, YLKI: Perlu Mengantisipasi dari Pemerintahan
8 hari kemarin
Kandungan formalin dan bahan kimia beresiko yang lain diketemukan di beberapa wilayah. Yayasan Instansi Customer Indonesia atau YLKI mengimbau pemerintahan supaya lakukan mengantisipasi.
Pemicu dan Pengatasan Sindrom Jeune, Penyakit Genetik Sangat jarang Buat Tempat Dada Menyempit
12 hari kemarin
Sekitar 70 % kasus sindrom Jeune disebabkan karena ada perubahan pada salah satunya dari 11 gen.
4 Langkah Menyelamatkan Document Saat Kebakaran, Tidak Cukup Tas Tahan Api
16 hari kemarin
Telah jatuh terkena tangga, bila document yang dipunyai habis juga saat kebakaran. Ini 4 langkah menyelamatkan document saat terjadi kebakaran.
Pengenduran Statis, Apa Faedahnya untuk Otot?
22 hari kemarin
Pengenduran statis menolong kurangi merasa sakit dan kekakuan otot
Kerap Gunakan Kosmetik? Awas Resiko dan Bahaya Kontaminasi Bahan Kimia pada Produk Perawatan
23 hari kemarin
Pemakaian kosmetik terlalu berlebih dan ekstensif mempunyai beragam dampak jelek pada kesehatan karena semakin tingginya kontaminasi bahan kimia.
Produk Perawatan Kulit Rupanya Dapat Memiliki kandungan Bahan Kimia Beresiko, Apa Saja?
24 hari kemarin
Kandungan merkuri dalam cream perawatan kulit dan anti penuaan bisa beresiko untuk badan.
Argumen Tidak Bisa Terlampau Kerap Makan Satai
24 hari kemarin
Dokter merekomendasikan seharusnya tidak makan satai lebih dari 2-3 kali seminggu karena termasuk telah terlalu berlebih. Apa efeknya?
Paling populer di Style
Panduan Menjaga Kesehatan Kulit sepanjang Ramadan
8 jam yang lalu
Aplikasikan Skema Makan Sehat saat Makan Sahur dan Buka Puasa
4 jam yang lalu
Bintik Kulit Bersisik, Apa Pemicu Actinic Keratosis?
8 jam yang lalu
Menjaga Emosi saat Puasa Ramadan dengan Panduan Berikut
18 jam yang lalu
Kue Herkules, Hidangan Menu Takjil dari Ambon: Ini Langkah Membuat
19 jam yang lalu
21 jam yang lalu
Panduan Mengatur Bujet Membuka Bersama supaya Kantong Tidak Bobol
9 jam yang lalu
5 Resep Tahu Krispi Gurih untuk Cemilan
10 jam yang lalu
Resep Daging Teriyaki Empuk Ala-ala Restaurant Untuk Menu Buka
13 jam yang lalu
Ide Rumah Tumbuh dan Keunggulannya
20 jam yang lalu
Terbaru di Style
Pemicu dan Tanda-tanda Jamur Kuku
17 menit yang lalu
Ketahui Faedah Kesehatan Kolang Kaling, Dapat Hilangkan Biang Keringat
1 jam yang lalu
Aplikasikan Skema Makan Sehat saat Makan Sahur dan Buka Puasa
4 jam yang lalu
Mengenali Jalur Oseanografi dan Prospect Kerjanya
8 jam yang lalu
Panduan Menjaga Kesehatan Kulit sepanjang Ramadan
8 jam yang lalu
Bintik Kulit Bersisik, Apa Pemicu Actinic Keratosis?
8 jam yang lalu
Panduan Mengatur Bujet Membuka Bersama supaya Kantong Tidak Bobol
9 jam yang lalu
Faedah Sujud untuk Kesehatan Otak
9 jam yang lalu
Langkah Membuat Kue Bawang Gurih dan Renyah
10 jam yang lalu
5 Resep Tahu Krispi Gurih untuk Cemilan
10 jam yang lalu
Info
Jaringan Media
Media Sosial
Ambil Program Tempo